Senin, 19 Mei 2025 05:31 WIB

Fatayat NU DIY Gelar Apel Akbar, Teguhkan Peran Perempuan Muda Bangun Peradaban Inklusif


  • Senin, 21 April 2025 11:52 WIB

NAHDLIYIN.COM, Yogyakarta – Sekitar seribu kader Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memadati halaman Gedung DPRD DIY dalam Apel Akbar yang digelar pada Minggu (20/4/2025). Mengusung tema "Merajut Peradaban Inklusi, Perkuat Peran Perempuan Muda dalam Membangun Bangsa," acara ini menjadi bagian dari peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-79 Fatayat NU.

Fatayat NU merupakan organisasi perempuan muda yang menjadi salah satu badan otonom NU, dengan fokus utama pada pengembangan kapasitas, pemberdayaan, dan kepemimpinan perempuan usia maksimal 40 tahun.

Ketua PW Fatayat NU DIY, Maryam Fitriati, menyebut apel ini bukan sekadar seremonial, tetapi momentum strategis untuk konsolidasi, mempererat silaturahmi, serta memperkuat nilai-nilai kepemimpinan dan solidaritas kader dalam merespons tantangan zaman.

“Di tengah dinamika globalisasi, perempuan muda NU tidak boleh hanya menjadi penonton. Mereka harus hadir sebagai pelopor perubahan dan penggerak solusi sosial,” tegas Maryam.

Melalui semangat kebersamaan, apel akbar ini diharapkan mampu melahirkan energi kolektif baru bagi kader Fatayat untuk tampil sebagai pemimpin, inovator, sekaligus penjaga nilai-nilai keberagaman, keadilan, dan keberlanjutan.

“Fatayat NU DIY akan terus bergerak, menjaga nilai-nilai kebangsaan, dan berkontribusi membangun peradaban yang rahmatan lil 'alamin demi Indonesia yang lebih baik,” tambahnya.

Turut hadir dalam apel ini Wakil Ketua DPRD DIY, Umaruddin Masdar, serta sejumlah tokoh dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.

Setelah apel, acara dilanjutkan dengan atraksi dari Garda Fatayat se-DIY, yang menampilkan kekompakan, kedisiplinan, serta ketangguhan kader perempuan muda dalam formasi yang penuh semangat.

Salah satu momen paling menginspirasi adalah hadirnya Panggung Disabilitas – ruang ekspresi inklusif yang menampilkan karya dan suara kader disabilitas. Ini menjadi simbol nyata komitmen Fatayat NU terhadap keberagaman dan kesetaraan.

Tidak ketinggalan, bazaar UMKM dari kader Fatayat ikut meramaikan suasana dengan menghadirkan beragam produk unggulan yang mencerminkan semangat wirausaha dan kemandirian ekonomi perempuan.

Ketua panitia acara, Ummu Aiman S Hidayati, menekankan bahwa apel ini bukan hanya untuk merayakan hari lahir Fatayat NU, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya peran perempuan muda dalam membangun bangsa yang inklusif, berkeadaban, dan berkeadilan.

“Apel akbar ini menjadi wadah untuk memupuk semangat, mengokohkan solidaritas, serta memperkuat langkah perempuan muda NU dalam menjawab tantangan zaman,” ujarnya.

Dengan diikuti oleh seribu lebih kader dari berbagai tingkatan wilayah, cabang, anak cabang, hingga Garda Fatayat apel ini menegaskan bahwa Fatayat NU DIY siap melangkah lebih jauh, membawa semangat perubahan dari Yogyakarta untuk Indonesia.



ARTIKEL TERKAIT