Gus Yahya Tegaskan Ukuran Kemajuan Bukan Hanya Pertumbuhan, tapi Kemanusiaan

NAHDLIYIN.COM, Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), menghadiri AsiaXchange 2025 yang digelar di Fairmont Senayan, Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Acara yang diinisiasi oleh The Rockefeller Foundation ini berlangsung pada 6–8 Oktober 2025, menghadirkan berbagai pemimpin global dan regional dari kalangan pembuat kebijakan, eksekutif bisnis, filantropis, lembaga multilateral, akademisi, hingga pemimpin komunitas.

Dalam forum bergengsi tersebut, Gus Yahya menegaskan pentingnya menempatkan nilai kemanusiaan sebagai ukuran utama kemajuan bangsa.

“Di tengah perubahan global yang berarus deras, kita disadarkan bahwa ukuran sejati dari kemajuan bukan semata grafik pertumbuhan, tetapi sejauh mana kepekaan humaniora menjadi arah setiap pijakan pembangunan,” ujar Gus Yahya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa AsiaXchange menjadi ruang penting bagi para pemimpin Asia untuk meneguhkan kolaborasi lintas sektor, demi menciptakan masa depan yang inklusif dan berkeadilan.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Yahya juga menegaskan bahwa Nahdlatul Ulama memiliki peran strategis sebagai kekuatan masyarakat sipil, penjaga nilai, serta sumber daya sosial dan ekonomi yang tumbuh bersama rakyat.

“Pembangunan sejati adalah ikhtiar menegakkan kemaslahatan dan menumbuhkan rahmah, agar setiap kemajuan membawa manfaat bagi semua,” tegasnya.