Syuriyah PBNU Gelar Rapat Koordinasi, Hasilnya Tunggu Arahan KH Miftachul Akhyar

NAHDLIYIN.COM, Jakarta – Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar memimpin Rapat Koordinasi Harian Syuriyah di Lantai 4 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Selasa (2/12/2025) pukul 15.00–17.00 WIB.

Usai rapat, NU Online berupaya meminta keterangan kepada Rais Syuriyah PBNU Prof M Nuh mengenai hasil pertemuan tersebut. Namun, ia memilih tidak memberikan pernyataan dan meminta agar semua pihak menunggu arahan langsung dari Rais Aam.

“Apik-apik matur Rais Aam dulu,” ujar Prof Nuh singkat, setelah menunaikan shalat Asar.

Upaya mendapatkan keterangan dari pengurus lain juga belum membuahkan hasil. Katib Syuriyah PBNU Prof Asrorun Ni'am Sholeh meminta agar wawancara diarahkan kepada Prof Nuh, sebelum kemudian bergegas meninggalkan lokasi. Sementara Katib Syuriyah PBNU KH Abdul Moqsith Ghazali menegaskan bahwa belum ada ruang untuk wawancara dalam waktu dekat.

“Ini wartawan ya? Ini tidak boleh ada wawancara dulu,” tegasnya.

Rapat Harian Syuriyah diikuti sejumlah pengurus, di antaranya KH Sarmidi Husna, KH Abdul Moqsith Ghazali, Prof M Nuh, KH Cholil Nafis, KH Musthofa Aqil Siroj, Prof Asrorun Ni'am Sholeh, KH Muhyidin Thohir, KH Afifuddin Dimyati (Gus Awis), KH Ali Akbar Marbun, dan KH Faiz Syukron Makmun (Gus Faiz).

Pada waktu yang bersamaan, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf memimpin Rapat Koordinasi Tanfidziyah di aula lantai 8 Gedung PBNU. Rapat ini dihadiri Sekretaris Jenderal PBNU H Amin Said Husni, Bendahara Umum PBNU Sumantri Suwarno, serta sejumlah Ketua PBNU seperti Ulil Abshar Abdalla, Ahmad Suaedy, Rumadi Ahmad, dan Miftah Faqih.

Turut hadir pula beberapa pimpinan badan otonom dan lembaga, antara lain Sekjen PP GP Ansor Rifqi Al Mubarok, Ketua Umum PB PMII Shofiyulloh Cokro, Sekretaris Lakpesdam PBNU Ufi Ulfiah, serta Ketua RMI PBNU KH Hodri Arief.